Pilar Hadir di Homeschooling House Of Knowledge Resmikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) HOK 2.

Tangsel, MataRadar.id, Homeschooling House Of Knowledge gelar acara Peresmian Taman Bacaan Masyarakat (TBM) HOK 2. mengusung tema 'Pesta Budaya, Budaya Membaca, Budaya Bangsa Cerdas.' Dengan mengenakan pakaian adat para siswa yang terdiri dari KB, TK, SD, SMP dan SMA memberikan sambutan kepada Wakil Walikota Tangsel H. Pilar Saga Ichsan.

Acara berlangsung di Ruko Reni Jaya Baru Blok Af 5 no. 22-23 Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel. Jum'at, pagi 31 Mei 2024.

Berbagai keterampilan dan karya siswa-siswi House Of Knowledge ditampilkan. 

Wakil Walikota Tangsel H. Pilar Saga Ichsan memberikan apresiasinya kepada para pengurus TBM HOK 2 yang baru saja dilantik dan diresmikan nya. Ia, mengungkapkan.

"Tentu saja kami atas nama pemerintah Kota Tangerang Selatan sangat apresiasi sekali dengan diresmikannya TBM HOK 2. Dengan begitu, semakin banyak lagi TBM yang saat ini berjumlah 130 dan ini merupakan semangat bagi kita semua dalam budayakan membaca di tengah-tengah masyarakat. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa," ungkapnya.

"TBM bekerja sama dengan komunitas Magma yang sudah berdiri sejak 14 tahun, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat supaya gemar membaca. Dalam hal ini Pemerintah Kota Tangerang Selatan seringkali memberikan bantuan berupa alat-alat dan bantuan hibah untuk Magma dan juga TBM - TBM lainnya," ujar Pilar.

Mungkin nanti, kami juga akan memberikan bantuan kepada House Of Knowledge. 

Supaya fasilitasnya lebih banyak lagi sehingga orang yang membaca semakin nyaman dan banyak pilihan, ucapnya.

Harapan kami untuk TBM tetap semangat, jangan putus asa di tengah gampuran informasi teknologi digital yang memang tidak mudah dalam mengembangkan minat baca. Akan tetapi, membaca buku sangat penting. Karena buku memang referensi yang sudah tersaring dengan baik. 

Pilar juga menerangkan," bukan berarti informasi digital tidak baik, tapi, karena begitu mudah nya dalam mengakses sehingga banyak informasi media digital yang meng'Upload tanpa bisa bertanggung jawab. Untuk itu mari kita kembali lagi membaca buku, dengan banyak baca bisa mencerdaskan masyarakat," terangnya.

Masih ditempat yang sama, Kepala Sekolah Homeschooling House Of Knowledge Fransisda Tiodora Ferdiansyah S.Psi, MM mengatakan.

"Sekolah ini adalah sekolah inklusi satu-satunya di Tangerang Selatan yang menerima semua anak, baik yang biasa maupun yang luar biasa. Jadi disini sekolah untuk anak yang berkekurangan atau berkebutuhan khusus. Tetapi di sini banyak sekali anak kami yang memiliki kelebihan. Seperti Indigo, anak autis yang memiliki IQ yang tinggi dan juga prestasi luar biasa. Salah satunya, ada yang menjadi YouTuber, Pembalap dan juga bakat artis," katanya.

Untuk itu, TBM hadir di sekolah kami sengaja tidak memakai nama perpustakaan karena itu membuat anak takut untuk membaca, cetusnya.

Dan perlu diketahui, manfaat dari Taman Bacaan Masyarakat (TBM) bukan hanya untuk anak-anak saja akan tetapi para orang tua disini pun bisa ikut membaca. Karena membaca hal yang paling penting untuk melihat dunia. Kami tidak bisa memberikan yang luar biasa. Tetapi tanpa adanya kerjasama orang tua, kami juga tidak akan seperti ini. Terlebih lagi bantuan dari Dinas Pendidikan, untuk itu kami sangat berterima kasih kepada semua pihak, pungkasnya.

"Di sekolah kami yang sederhana, kini hadir TBM. Mungkin, masih banyak yang kami butuhkan, karena buku yang ada saat ini hanya dari Dinas Pendidikan, itupun untuk pola asuh anak-anak. Sedangkan untuk buku bacaan yang lain kami tidak punya." Jelas Siska.

"Oleh karena itu, kami bersyukur TBM Magma memberikan kami kemudahan dengan memberikan dukungan dan bantuannya," tutupnya.

Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Deden Deni S,E, S.Ap, memberikan ucapan selamat dan sukses atas peresmian TBM HOK 2.

Selanjutnya, Herlina Mustikasari MA, P.hD selaku Ketua Umum Magma Tangsel yang hadir dalam acara tersebut menjelaskan, Komunitas Magma sudah berdiri sejak 14 tahun tepatnya di tahun 2010.

Menurutnya, Taman baca dulu kurang populer karena masyarakat yang masih berpikiran 'tidak penting membaca buku.' Oleh sebab itu kami sebagai pengurus bukan hanya jadi ujung tombak tapi juga siap menjadi ujung tombok, ujarnya.

Ia bersama para pengurus Magma bertujuan untuk mengenalkan buku melalui TBM dan memberi akses bagi pembaca, yang mungkin, ada buku tapi tidak punya ruang atau tempat untuk membaca. Jadi, selain kita butuh buku, kita juga butuh fasilitas.

Untuk itu kami berharap pemerintah Kota Tangsel dapat memberikan dukungan dan bantuan nya agar masyarakat bisa kembali lagi pada minat bacanya. 

Terakhir Herlina ucapkan," kami berterima kasih sekali kepada ketua PKBM House Of Knowledge yang sudah memberikan akses seluas-luasnya dan juga pemerintah Kota Tangsel Wakil Wali Kota, juga Kadis Pendidikan dan Kebudayaan untuk dukungannya kepada komunitas Magma dalam budayakan minat membaca yang istiqomah dan tidak pernah putus.

Rany